Mengajari Anak Menjadi Sosok Pribadi Mandiri

Farah, Firraz dan Fakhri_Anak perlu dilatih untuk mandiri

Memiliki anak berarti memiliki segudang cerita dan pengalaman tentang cara mengasuh dan merawat mereka. Demikian juga dalam hal mengajarkan ketrampilan baru kepada mereka. Seorang anak awalnya tidak memiliki ketakutan untuk melakukan apapun sebelum akhirnya sering mendengar kata JANGAN dari orang tua. Anak juga akan terbiasa mengeksplorasi lingkungan sekitarnya.mencoba hal-hal baru adalah kebiasaan yang setiap hari dapat kita lihat. Pada sisi lalin, rasa sayang orang tua terkadang berlebihan, sehingga membatasi kreatifitas anak. Sedikit-sedikit anak di takuti atau dikuatirkan terjadi sesuatu. Sehingga ujung-ujungnya anak akan selalu di larang atau di bantu. Padahal pada beberapa bagian tertentu anak butuh kebebasan untuk berekspresi dan diberi kesempatan dilakukan sendiri (mandiri) terhadap aktifitasnya.

Berikut ini beberapa kebiasaan yang bisa diajarkan kepada si kecil agar tumbuh menjadi sosok mandiri.

• Meja makan. Meja makan bukan sekadar tempat berkumpul untuk makan dan ngobrol. Meja makan juga bisa dijadikan sarana pembelajaran kepada si kecil, khususnya kemandirian dan tanggung jawab. Ajarkan si kecil untuk mengambil nasi dan lauk sendiri dan kemudian menghabiskannya. Ajarkan agar ia mengambil sesuai porsinya dan bertanggung jawab untuk menghabiskannya.
• Belajar memilih. Ajari si kecil untuk berani menentukan pilihan sejak kecil. Hal ini bisa membiasakan si kecil membuat keputusan sendiri. Sebagai contoh adalah ketika Bunda dan si kecil akan bepergian. Suruh si kecil memilih pakaian dan sepatunya sendiri. Setelah itu minta si kecil untuk memakai pilihannya sendiri. Jika ia terlihat kesulitan, Bunda bisa membantu mengenakannya.
• Menempatkan sesuatu. Ajarkan si kecil untuk meletakkan sesuatu pada tempatnya. Beri contoh kepadanya hal-hal sederhana, seperti meletakkan mainannya kembali ke kotak mainan. Meletakkan sepatu di rak dan meletakkan tas sekolahnya di meja belajar. Jangan lupa memberikan contoh kepadanya. Jika Bunda memberi contoh berdisiplin, maka si kecil akan lebih mudah meniru.
• Tidur sendiri. Hal ini juga bisa dijadikan sarana untuk melatih kemandirian si kecil. Saat si kecil duduk di bangku taman kanak-kanak, sudah waktunya ia tidur sendiri. Bahkan sebelum ia sekolah pun sebenarnya sudah bisa tidur sendiri, tergantung pembiasaan. Agar si kecil tak merasa takut tidur sendiri, buat suasana kamarnya menyenangkan. Pilih cat berwarna cerah. Pada awal si kecil menempati kamarnya, temani dan bacakan cerita untuknya. Setelah ia tertidur baru ditinggal. Berani tidur di kamar sendiri akan membantu si kecil menjadi sosok mandiri dan pemberani.